Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, menjadi tuan rumah salah satu ajang olahraga seni bela diri paling bergengsi di tingkat daerah, yakni Kejurkab IPSI Tahun 2024. Acara ini berlangsung dari hari Rabu hingga Sabtu, tepatnya pada tanggal 20-23 November 2024, bertempat di GOR Pangukan, Sleman. Kejuaraan ini tidak hanya menjadi panggung bagi para pesilat muda untuk menunjukkan kemampuan mereka, tetapi juga menjadi ajang pembuktian bahwa pencak silat tetap relevan sebagai olahraga kebanggaan bangsa.
Dalam kejuaraan ini, berbagai perguruan pencak silat di Kabupaten Sleman mengirimkan atlet terbaiknya untuk bersaing memperebutkan gelar juara. Salah satu sekolah yang turut ambil bagian adalah SMK Muhammadiyah 1 Moyudan, yang mengirimkan delapan siswa-siswi terbaiknya untuk bertanding. Para siswa tersebut berasal dari berbagai tingkatan kelas, mulai dari kelas X hingga kelas XII.
Partisipasi SMK Muhammadiyah 1 Moyudan dalam Kejurkab IPSI Tahun 2024 bukan hanya soal mengirimkan atlet. Ini adalah bentuk komitmen sekolah dalam mendukung pengembangan bakat siswa di bidang olahraga, khususnya pencak silat. Sekolah ini dikenal aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler olahraga, dengan fokus utama pada pencak silat yang menjadi bagian dari budaya bangsa Indonesia.
Kedelapan siswa-siswi yang dikirim oleh SMK Muhammadiyah 1 Moyudan merupakan hasil seleksi ketat dari berbagai jenjang. Mereka adalah:
- Anggita Asfa Safina (kelas X TKJ B)
- Ahmad Fauzan Khasanain (kelas X Kuliner A)
- Muhammad Raffa Efendi (kelas XI TKR A)
- Kevien Farhan Saputra (kelas X TSM A)
- Arkan Doni Rahmanugito (Kelas X TKJ B)
- Eva Indri Ramadhani (Kelas X Kuliner B)
- Risma Kusumastuti (Kelas XI Kuliner A)
- Bhisma Chandra Dewantara (XII TKR A)
Dengan persiapan matang, para peserta menjalani latihan intensif selama beberapa bulan sebelum bertanding. Pelatihan tersebut difokuskan pada peningkatan teknik bertarung, fisik, mental, dan penguasaan jurus-jurus pencak silat. Kejurkab IPSI Tahun 2024 menjadi panggung bagi siswa-siswi SMK Muhammadiyah 1 Moyudan untuk mengukir prestasi. Keberhasilan ini tidak hanya membanggakan sekolah, tetapi juga menjadi inspirasi bagi siswa lainnya untuk lebih aktif dalam kegiatan olahraga, khususnya pencak silat.
Tiga dari delapan atlet yang dikirimkan berhasil meraih medali dalam kategori masing-masing:
- Anggita Asfa Safina (kelas X TKJ B), meraih Juara 3 Kelas E Putri,
- Ahmad Fauzan Khasanain (kelas X Kuliner A), meraih Juara 3 Kelas I Putra.
- Muhammad Raffa Efendi (kelas XI TKR A), meraih Juara 2 Kelas E Putra,.
Prestasi ini tidak terlepas dari dukungan penuh pihak sekolah dan orang tua. SMK Muhammadiyah 1 Moyudan selalu menekankan pentingnya keseimbangan antara akademik dan non-akademik. Kepala Sekolah, dalam sambutannya, menyatakan bahwa pencak silat adalah salah satu kegiatan yang dapat membentuk karakter siswa.. Selama empat hari pelaksanaan, GOR Pangukan dipenuhi dengan semangat dan antusiasme peserta serta penonton. Kejuaraan ini diikuti oleh ratusan atlet dari berbagai perguruan pencak silat yang ada di Sleman. Kategori yang dipertandingkan mencakup kelas tanding dan seni, dengan pembagian berdasarkan usia dan berat badan. Setiap pertandingan berlangsung dengan penuh semangat. Para atlet tidak hanya bersaing untuk meraih gelar juara, tetapi juga menunjukkan sportivitas tinggi, menghormati lawan, dan menjunjung tinggi nilai-nilai pencak silat sebagai warisan budaya bangsa.
Kejurkab IPSI Tahun 2024 menjadi salah satu bukti bahwa pencak silat terus berkembang dan diminati oleh generasi muda. Hal ini memberikan harapan besar bagi masa depan pencak silat di Kabupaten Sleman dan Indonesia secara umum. Melihat antusiasme yang tinggi, banyak pihak berharap agar event seperti ini terus ditingkatkan baik dari segi penyelenggaraan maupun pembinaan atlet. Para pelatih, guru, dan pengurus IPSI diharapkan dapat terus menggali potensi para atlet muda, memberikan pelatihan berkualitas, serta mendorong mereka untuk berprestasi di tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional.
Untuk SMK Muhammadiyah 1 Moyudan, keberhasilan di Kejurkab IPSI Tahun 2024 ini tentu menjadi awal dari perjalanan panjang. Dengan tekad yang kuat, dukungan dari berbagai pihak, dan semangat pantang menyerah, bukan tidak mungkin para siswa sekolah ini akan menjadi pesilat andal di masa depan. Kejurkab IPSI Tahun 2024 di GOR Pangukan, Kabupaten Sleman, telah menjadi ajang bersejarah yang penuh semangat dan prestasi. Partisipasi SMK Muhammadiyah 1 Moyudan dan raihan prestasi mereka menunjukkan bahwa dengan kerja keras, dedikasi, dan dukungan penuh, siswa-siswi mampu mengukir prestasi di bidang olahraga.
Semoga kejuaraan ini menjadi inspirasi bagi seluruh siswa dan masyarakat untuk terus melestarikan pencak silat, menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas, dan mengharumkan nama daerah di kancah yang lebih luas.
