SMK Muhammadiyah 1 Moyudan

Kunjungan Industri SMK Muhammadiyah 1 Moyudan 2024 : Menyelaraskan Pendidikan dan Dunia Kerja untuk Masa Depan Siswa

Pada tanggal 10 hingga 12 September 2024, SMK Muhammadiyah 1 Moyudan menggelar acara Kunjungan Industri (KI) sebagai bagian dari program pendidikan berbasis industri. Acara ini merupakan salah satu agenda tahunan yang bertujuan untuk memberikan pengalaman praktis kepada para siswa melalui kunjungan ke berbagai industri yang relevan dengan program keahlian masing-masing. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, di mana setiap harinya siswa dari jurusan yang berbeda mengunjungi perusahaan atau institusi yang sesuai dengan bidang keahlian mereka. Program ini diikuti oleh jurusan Pariwisata, Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), serta Teknik Kendaraan Ringan (TKR) dan Teknik Sepeda Motor (TSM).

Kegiatan Kunjungan Industri dimulai pada hari Selasa, 10 September 2024, dengan siswa-siswi dari Jurusan Pariwisata, yang terdiri dari dua program keahlian yaitu Perhotelan dan Kuliner. Sebanyak 60 siswa dari kelas X PH (Perhotelan) dan Kuliner berpartisipasi dalam kegiatan ini, didampingi oleh guru produktif jurusan Pariwisata serta wali kelas. Kunjungan tersebut dilaksanakan di Hotel Grand Rohan Jogja, sebuah hotel berbintang empat yang berlokasi di Yogyakarta, yang menjadi tempat ideal untuk memperkenalkan siswa pada industri perhotelan dan kuliner secara profesional.

Kegiatan dimulai dengan sambutan dari pihak hotel, yang memperkenalkan sejarah dan operasional Hotel Grand Rohan Jogja. Setelah itu, para siswa diberikan materi Table Manner dan Housekeeping, dua aspek penting yang harus dikuasai oleh mereka yang tertarik bekerja di industri perhotelan. Materi Table Manner diberikan oleh para profesional hotel, yang menjelaskan pentingnya tata cara makan yang baik dan benar dalam industri perhotelan, terutama di restoran-restoran berbintang. Siswa-siswi diajarkan cara memegang peralatan makan, penempatan serbet, hingga cara berbicara yang sopan saat menghadiri jamuan makan resmi.

Selain Table Manner, para siswa juga mendapatkan pelatihan mengenai House Keeping, yang merupakan salah satu divisi penting dalam operasional hotel. Di sesi ini, siswa diajarkan bagaimana menjaga kebersihan dan kerapian kamar hotel dengan standar kebersihan yang tinggi. Mereka diperkenalkan dengan prosedur pembersihan kamar, perawatan fasilitas hotel, serta cara merapikan tempat tidur dan mengganti linen. Para instruktur dari pihak hotel menjelaskan bahwa kebersihan dan kenyamanan adalah dua faktor utama yang menjadi prioritas dalam pelayanan hotel, dan hal ini dapat dicapai melalui disiplin serta perhatian terhadap detail.

Pada hari kedua, Rabu, 11 September 2024, giliran siswa-siswi Jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) yang melaksanakan Kunjungan Industri. Sebanyak 44 siswa dari kelas X TKJ A-B, didampingi oleh guru produktif TKJ dan wali kelas, berpartisipasi dalam kegiatan ini yang dilaksanakan di Telkom Sleman. Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan wawasan kepada siswa tentang dunia teknologi informasi, khususnya dalam bidang jaringan komputer dan internet. Telkom Sleman, sebagai bagian dari perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia, menjadi tempat yang tepat untuk memperkenalkan siswa-siswi TKJ kepada teknologi terbaru di bidang jaringan dan internet. Dalam kunjungan ini, siswa diajak untuk memahami cara kerja sistem internet serta praktik jaringan yang digunakan oleh Telkom dalam menjalankan layanan telekomunikasi di seluruh Indonesia.

Materi pertama yang diberikan kepada siswa-siswi TKJ adalah pengenalan tentang sistem internet dan infrastruktur jaringan. Mereka mendapatkan penjelasan detail mengenai bagaimana internet bekerja, dari proses pengiriman data hingga bagaimana jaringan komputer saling terhubung melalui kabel serat optik dan teknologi nirkabel. Para siswa juga diperkenalkan dengan konsep cloud computing, teknologi yang saat ini semakin banyak digunakan di berbagai sektor industri. Instruktur dari Telkom juga menjelaskan tentang pentingnya keamanan jaringan dalam melindungi data pengguna, serta langkah-langkah yang diambil oleh Telkom untuk menjaga keamanan sistem mereka dari serangan siber.

Hal ini sangat penting bagi siswa-siswi TKJ yang nantinya akan terjun ke dunia kerja di bidang teknologi informasi, di mana keamanan data menjadi salah satu aspek yang paling krusial. Setelah sesi teori, siswa-siswi diajak untuk melakukan praktik jaringan secara langsung. Mereka diberi kesempatan untuk melihat proses instalasi jaringan, dari pemasangan perangkat keras seperti router dan switch, hingga konfigurasi perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola jaringan. Para siswa juga dilatih untuk melakukan troubleshooting jaringan, di mana mereka belajar cara mengidentifikasi dan memperbaiki masalah yang muncul pada jaringan komputer.

Kunjungan Industri SMK Muhammadiyah 1 Moyudan ditutup pada hari Kamis, 12 September 2024, dengan kunjungan siswa-siswi dari Jurusan Teknik Kendaraan Ringan (TKR) dan Teknik Sepeda Motor (TSM). Sebanyak 125 siswa dari kelas X TKR dan TSM, didampingi oleh guru produktif serta wali kelas, mengikuti kunjungan ke Balai Latihan Pendidikan Teknik (BLPT) Yogyakarta. Kunjungan ini dirancang untuk memberikan wawasan kepada siswa tentang lingkungan kerja di industri otomotif, serta memperkenalkan mereka pada peralatan dan teknologi terbaru yang digunakan dalam perbaikan dan perawatan kendaraan.

Saat tiba di BLPT Yogyakarta, siswa diajak untuk berkeliling melihat fasilitas pelatihan yang tersedia di balai tersebut. BLPT memiliki berbagai fasilitas lengkap yang digunakan untuk melatih siswa-siswi SMK dan mahasiswa di bidang teknik, termasuk bengkel otomotif, ruang praktik mesin, serta laboratorium elektronik. Siswa-siswi TKR dan TSM sangat antusias melihat peralatan modern yang digunakan di bengkel BLPT, yang sebagian besar sudah sesuai dengan standar industri.

Para siswa juga diajak untuk mengenal lebih jauh tentang lingkungan praktik kerja di industri otomotif. Mereka diperkenalkan dengan berbagai jenis mesin dan peralatan yang digunakan dalam perbaikan kendaraan bermotor, baik sepeda motor maupun mobil. Instruktur dari BLPT menjelaskan prosedur kerja yang harus diikuti dalam melakukan servis kendaraan, serta langkah-langkah dalam melakukan diagnosa kerusakan dan perbaikan. Setelah melihat fasilitas pelatihan, siswa-siswi TKR dan TSM melanjutkan kegiatan dengan mengunjungi bengkel otomotif yang ada di BLPT Yogyakarta.

Di sini, mereka diajak untuk berinteraksi langsung dengan para teknisi yang bekerja di bengkel tersebut. Siswa mendapatkan kesempatan untuk melakukan praktik langsung di bengkel, mulai dari melakukan servis kendaraan, mengganti suku cadang, hingga melakukan pemeriksaan pada mesin kendaraan bermotor. Para instruktur dari BLPT memberikan bimbingan langsung kepada siswa, yang memungkinkan mereka untuk mengaplikasikan pengetahuan yang telah dipelajari di sekolah ke dalam situasi nyata di lapangan. Kegiatan ini memberikan pengalaman yang sangat berharga bagi siswa, terutama dalam hal penguasaan keterampilan teknis yang dibutuhkan dalam industri otomotif.

Kunjungan Industri yang dilaksanakan oleh SMK Muhammadiyah 1 Moyudan ini memiliki peran penting dalam menghubungkan teori yang dipelajari di kelas dengan praktik nyata di lapangan. Dengan mengunjungi industri-industri yang relevan, siswa-siswi dapat melihat secara langsung bagaimana proses kerja di dunia industri berlangsung, serta memahami keterampilan yang dibutuhkan untuk sukses di bidang mereka masing-masing. Dengan mengunjungi berbagai industri sesuai dengan jurusan masing-masing, mereka mendapatkan wawasan yang lebih luas tentang dunia kerja yang akan mereka hadapi setelah lulus nanti. Kegiatan ini diharapkan dapat memotivasi siswa untuk terus belajar dan mengembangkan keterampilan mereka, sehingga mereka dapat menjadi lulusan yang siap bersaing di dunia kerja.

 

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Scroll to Top